Dalam kehidupan masa sekarang, terutama di daerah perkotaan, pilihan antara beli atau sewa rumah menjadi salah satu keputusan besar yang harus diambil banyak orang. Rumah sewa sering dianggap sebagai alternatif yang lebih fleksibel, praktis, dan mudah terealisasi dibandingkan membeli rumah, terutama pada tahap awal housing career seseorang.
Meski rumah sewa merupakan pilihan yang lebih mudah, praktis, dan ekonomis untuk jangka pendek, pilihan untuk beli atau sewa rumah harus dipertimbangkan secara matang. Sebelum mengambil keputusan untuk menyewa rumah, melanjutkan kontrak rumah, atau memilih antara beli atau sewa rumah, sebaiknya Anda memahami terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan rumah sewa dari berbagai sudut pandang. Berikut pembahasannya
Kelebihan rumah sewa
- Biaya awal yang lebih ekonomis
Salah satu alasan utama orang memilih untuk menyewa rumah adalah biaya awal yang jauh lebih rendah dibandingkan membeli rumah. Untuk membeli rumah, Anda memerlukan uang muka dengan nominal yang signifikan, pada umumnya mencapai 10-30% dari harga rumah. Biaya ini belum termasuk biaya lainnya, seperti pajak properti dan biaya notaris.
Sementara itu, menyewa rumah biasanya hanya membutuhkan pembayaran uang sewa bulanan, deposit, dan biaya pindah yang relatif rendah. Jika mengontrak secara tahunan, biaya yang diperlukan pun masih tidak seberapa jika dibandingkan uang muka rumah, dan sepanjang setahun ke depan penyewa tidak lagi perlu mengkhawatirkan biaya hunian.
- Fleksibilitas dalam memilih lokasi
Menyewa rumah lebih memungkinkan seseorang untuk tinggal di lokasi strategis yang harganya sulit terjangkau jika harus membeli properti. Fleksibilitas memilih lokasi ini kerap menjadi bahan pertimbangan utama saat seseorang memilih untuk beli atau sewa rumah, terutama bagi pekerja di kota besar.
- Bebas dari biaya perawatan yang besar
Salah satu faktor yang penting untuk diperhitungkan saat mengevaluasi pilihan beli atau sewa rumah adalah biaya perawatan rumah milik yang tidak sedikit. Jika Anda belum memiliki kesiapan finansial untuk menanggung biaya ini, rumah sewa merupakan pilihan yang lebih ideal daripada rumah milik.
Beban pemeliharaan dan perawatan properti biasanya ditanggung oleh pemilik properti, sehingga penyewa rumah tidak perlu mengkhawatirkan pengeluaran tak terduga terkait pemeliharaan bangunan.
- Pilihan jangka pendek yang ideal
Saat mempertimbangkan pilihan beli atau sewa rumah, rencana Anda untuk masa depan memiliki pengaruh besar. Jika tidak ingin berkomitmen jangka panjang untuk tinggal di suatu kota atau daerah, rumah sewa tentu lebih ideal.
Sebuah studi dari Harvard Joint Center for Housing Studies menyatakan bahwa faktor fleksibilitas merupakan alasan utama semakin populernya rumah sewa di kalangan milenial.
Kekurangan Rumah Sewa
- Tidak adanya unsur investasi
Salah satu kekurangan utama rumah sewa adalah tidak adanya kepemilikan aset di akhir masa sewa. Uang yang dikeluarkan setiap bulan untuk menyewa tidak menghasilkan investasi seperti halnya jika membayar cicilan rumah. Hal ini patut dipertimbangkan secara matang sebelum menjatuhkan pilihan antara beli atau sewa rumah.
- Kenaikan biaya sewa
Sebelum memutuskan untuk beli atau sewa rumah, perlu Anda ingat bahwa pemilik rumah memiliki hak untuk menaikkan biaya sewa. Jika rumah sewa Anda berlokasi di area yang sedang berkembang pesat, biaya sewa yang harus Anda tanggung akan terus meningkat.
Berdasarkan data Pinhome Home Rental Index 2024, harga sewa tahunan rumah tipe 54 dan lebih kecil, mengalami kenaikan di banyak kota di Indonesia. Contohnya, terjadi kenaikan kuartalan setinggi 15% di Jakarta Selatan, 12% di Kabupaten Badung, dan 7% di Kota Bandung. Meski beberapa daerah perkotaan menunjukkan penurunan harga sewa, faktor ketidakpastian harga sewa dapat mempengaruhi kondisi finansial penyewa.
- Kurangnya kebebasan untuk mengubah dan merenovasi
Kebanyakan pemilik rumah melarang atau membatasi secara ketat perubahan struktur atau desain interior rumah. Hal ini dapat menjadi kendala bagi mereka yang ingin menjadikan rumah lebih sesuai dengan keperluan dan selera pribadi.
- Potensi penghentian kontrak
Meskipun penyewa berencana untuk tinggal di sebuah rumah sewa untuk waktu lama, pemilik rumah berhak untuk mengakhiri kontrak sewaktu-waktu, dengan pemberitahuan seperti diatur dalam perjanjian sewa-menyewa. Jadi, jika Anda ingin menetap di suatu rumah untuk jangka panjang, ada baiknya Anda pertimbangkan faktor tersebut matang-matang saat memilih antara beli atau sewa rumah
Hal yang harus diperhatikan saat kontrak rumah
- Anggaran
Saat memilih rumah sewa, pastikan biaya sewa tidak melebihi 30% dari pendapatan bulanan Anda
- Durasi tinggal
Jika Anda berencana tinggal lebih di suatu hunian selama lebih dari 10 tahun, sebaiknya Anda mengevaluasi kembali pilihan beli atau sewa rumah.
- Lokasi
Saat memilih rumah sewa, perhatikan akses transportasi dan fasilitas umum, serta potensi kenaikan biaya sewa di masa depan sehingga pilihan Anda dapat berkelanjutan.
Rumah sewa adalah solusi ideal bagi mereka yang mencari fleksibilitas dan biaya awal rendah, terutama di kota besar. Namun, kekurangan seperti kurangnya investasi jangka panjang dan ketidakpastian kontrak perlu menjadi bahan pertimbangan serius juga.
Nah, dengan memahami kelebihan dan kekurangan di atas, Anda dapat membuat keputusan yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan situasi hidup Anda.
Jadi, apa pilihan Anda? Mau beli atau sewa rumah? Agar lebih terinformasi saat menjatuhkan pilihan, baca juga artikel Apa itu SHM: Arti, Kelebihan dan Kekurangan Rumah Milik.